Langkah Pertama, buatlah new file yang bernama KonversiLengkapWithLogIn.php, dan berikut ini script atau codingnya :
<html>
<head>
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8">
<title>Selamat Datang, Silahkan Log In</title>
<link rel="stylesheet" href="SettingHalamanKonversiLengkapWithLogIn.css"/>
</head>
<body>
<div id="f_megacont">
<div id="f_cont">
<h1 class="tittle">Mohon diisi lengkap untuk memasuki halaman konversi Bilangan</h1>
<form method="post" action="KonversiLengkapWithLoginKonverter.php">
<table align="center">
Tampilkan postingan dengan label PHP. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PHP. Tampilkan semua postingan
Minggu, 09 September 2012
Minggu, 02 September 2012
Converter Bilangan
Hallo para blogger :)
Kesempatan kali ini saya posting
tentang converter bilangan dengan menggunakan bahasa pemrograma PHP, sebelumnya
saya juga telah posting script tentang converter bilangan, tapi untuk kali ini
saya posting script yang langsung jadi satu, yaitu :
Berikut adalah script yang saya buat
:::
Jumat, 10 Agustus 2012
Script Decimal To Octal for PHP
<?php
if (isset($_POST['decimal'])) {
$des = $_POST['decimal'];
$original = $_POST['decimal'];
$oct ='';
if (preg_match('/[^0-9]/',$des)){
die("Maaf. Inputan salah..");
}
else {
while($des>0){
$hasil=$des%8;
switch($hasil){
case 0: $oct.="0"; break;
case 1: $oct.="1"; break;
case 2: $oct.="2"; break;
case 3: $oct.="3"; break;
case 4: $oct.="4"; break;
case 5: $oct.="5"; break;
case 6: $oct.="6"; break;
case 7: $oct.="7"; break;
case 8: $oct.="10"; break;
case 9: $oct.="11"; break;
case 10: $oct.="12"; break;
case 11: $oct.="13"; break;
case 12: $oct.="14"; break;
case 13: $oct.="15"; break;
case 14: $oct.="16"; break;
case 15: $oct.="17";
default:break;
}
if (isset($_POST['decimal'])) {
$des = $_POST['decimal'];
$original = $_POST['decimal'];
$oct ='';
if (preg_match('/[^0-9]/',$des)){
die("Maaf. Inputan salah..");
}
else {
while($des>0){
$hasil=$des%8;
switch($hasil){
case 0: $oct.="0"; break;
case 1: $oct.="1"; break;
case 2: $oct.="2"; break;
case 3: $oct.="3"; break;
case 4: $oct.="4"; break;
case 5: $oct.="5"; break;
case 6: $oct.="6"; break;
case 7: $oct.="7"; break;
case 8: $oct.="10"; break;
case 9: $oct.="11"; break;
case 10: $oct.="12"; break;
case 11: $oct.="13"; break;
case 12: $oct.="14"; break;
case 13: $oct.="15"; break;
case 14: $oct.="16"; break;
case 15: $oct.="17";
default:break;
}
Script Decimal To Hexa for PHP
<?php
if (isset($_POST['decimal'])) {
$des = $_POST['decimal'];
$original = $_POST['decimal'];
$hexa ='';
if (preg_match('/[^0-9]/',$des)){
die("Maaf. Inputan salah..");
}
else {
while($des>0){
$hasil=$des%16;
switch($hasil){
case 0: $hexa.="0"; break;
case 1: $hexa.="1"; break;
case 2: $hexa.="2"; break;
case 3: $hexa.="3"; break;
case 4: $hexa.="4"; break;
case 5: $hexa.="5"; break;
case 6: $hexa.="6"; break;
case 7: $hexa.="7"; break;
case 8: $hexa.="8"; break;
case 9: $hexa.="9"; break;
case 10: $hexa.="A"; break;
case 11: $hexa.="B"; break;
case 12: $hexa.="C"; break;
case 13: $hexa.="D"; break;
case 14: $hexa.="E"; break;
case 15: $hexa.="F";
default:break;
}
if (isset($_POST['decimal'])) {
$des = $_POST['decimal'];
$original = $_POST['decimal'];
$hexa ='';
if (preg_match('/[^0-9]/',$des)){
die("Maaf. Inputan salah..");
}
else {
while($des>0){
$hasil=$des%16;
switch($hasil){
case 0: $hexa.="0"; break;
case 1: $hexa.="1"; break;
case 2: $hexa.="2"; break;
case 3: $hexa.="3"; break;
case 4: $hexa.="4"; break;
case 5: $hexa.="5"; break;
case 6: $hexa.="6"; break;
case 7: $hexa.="7"; break;
case 8: $hexa.="8"; break;
case 9: $hexa.="9"; break;
case 10: $hexa.="A"; break;
case 11: $hexa.="B"; break;
case 12: $hexa.="C"; break;
case 13: $hexa.="D"; break;
case 14: $hexa.="E"; break;
case 15: $hexa.="F";
default:break;
}
Sabtu, 28 Juli 2012
Keamanan dan Komplikasi PHP
Keamanan
Sebagai
konsekuensi kepraktisan dan kemudahannya, instalasi default PHP banyak memiliki
kelemahan keamanan. Variabel global di PHP dapat berasal dari masukan
pengunjung Web (dari GET/POST/Cookie), sehingga bila programernya ceroboh tidak
menginisialisasi tiap variabel sebelum pemakaian, seorang penyerang dapat
memasukkan nilai-nilai awal variabel ke dalam skrip untuk mengubah kelakuannya.
Sebelum PHP 3.0.18 terdapat bug pada file upload yang banyak dieksploitasi
untuk menembus banyak situs PHP. Dalam bug ini interpreter PHP dapat diakali
untuk menulisi file di filesystem server mana pun sesuai keinginan penyerangnya,
karena path dapat dimasukkan lewat form HTML.
Kelemahan PHP
Selain berbagai
kemudahan, PHP memiliki beberapa masalah atau kekurangan. Pertama, dari segi
bahasa ia bukanlah bahasa yang ideal untuk pengembangan berskala besar.
Kekurangan utama adalah tidak adanya namespace. Namespace merupakan sebuah cara
untuk mengelompokkan nama variabel atau fungsi dalam susunan hirarkis.
Misalnya, $ModuleA::ModuleB::c adalah variabel $c
di dalam ModuleB, yang terdapat di bawah ModuleA.
Modul lain, misalnya ModuleA::ModuleC atau ModuleD
dapat memiliki variabel $c juga, tapi keduanya dua variabel
berbeda. Di dalam ModuleB, variabel $c pertama dapat disebutkan hanya $c
saja, tapi untuk merujuk pada variabel kedua, diperlukan nama lengkap $ModuleD::c.
Di PHP ini tidak ada, jadi kadang programer mengakalinya dengan membuat nama
seperti $ModuleA_ModuleB_c. Kekurangannya, nama
panjang ini harus disebutkan di setiap waktu.
Kelebihan PHP Dari Bahasa Pemrograman Lain
Beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
- 'Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.'
- 'Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.'
Kamis, 26 Juli 2012
Program bilangan Fibonanci dengan PHP
Berikut ini adalah contoh program yang relatif lebih kompleks yang ditulis dengan menggunakan PHP. Contoh program ini adalah program untuk menampilkan 20 bilangan pertama dari deret bilangan Fibonacci.
<?php
function fibonacci_seq( $panjang ) {
for( $l = array(0,1), $i = 2, $x = 0; $i < $panjang; $i++ )
$l[] = $l[$x++] + $l[$x];
return $l;
}
fibonacci_seq(20);
// Angka "20" dapat diganti sesuai keinginan
?>
Selasa, 24 Juli 2012
Mengoperasikan Program PHP
Setelah kita belajar pengertian dari PHP maka selanjutnya yang akan kita peljari untuk tahap selanjutnya adalah belajar Bagaimana untuk dapat menjalankan PHP tanpa terhubung dengan internet alias Offline. Karena suatu file dari php tidak dapat langsung dijalankan di komputer secara biasa seperti kita menjalankan file - file seperti html, javascript, css, atau yang lainnya.Langsung saja kita akan membahas secara terperinci untuk dapat menggunakan file php ini ke dalam komputer kita dari dalam sebuah web browser secara offline.
Pengenalan Dasar dari pemrograman PHP
PHP adalah salah satu bahasa server side yang didesain khusus untuk aplikasi web. PHP dapat disisipkan diantara bahasa HTML dan karena bahasa Server Side, maka bahasa PHP akan dieksekusi di server, sehingga yang dikirimkan ke browser adalah hasil jadi dalam bentuk HTML, dan kode PHP anda tidak akan terlihat. PHP dapat berjalan diberbagai web server semisal IIS, Apache, PWS, dll.
Sejarah PHP ☺ pendahuluan
Pada awalnya PHP digunakan sebagai bahasa pemrograman untuk sebuah server-side HTML-embedded dengan nama Personal Home Page Tools. Pertama sekali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. Selanjutnya berganti nama menjadi FI ("Form Interpreter"), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum pada 1995 dan menamakannya PHP/FI, kependekan dari Hypertext Preprocessing/Form Interpreter. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
Langganan:
Postingan (Atom)
About
listen !
dengan mendengar, suatu perasaan akan terbit dari fikiran, yang akan membawa sebuah keinginan untuk selalu ingin tahu apa yang belum di ketahui. pengetahuan itu luas, jangan kau berhenti sebelum mengenal dan menggenggam dunia di telapak tangan mu !